Suka Cita Menyambut Ramadhan di Perantauan

Semarak Ramadhan di Tahun 2023 ini memang sudah sangat terasa, ramainya kegiatan pawai obor dan mulai ramainya masyarakat untuk berbondong – bondong melakukan ziarah kemakom sanak saudara mereka yang telah meninggal dunia serta mulai sibuknya ibu – ibu berbelanja untuk menyambut bulan yang penuh berkah dan rahmat ini.

Sedikit cerita bagi perantau yang mana di tahun ini harus menyambut ramadhan di perantauan karena alasan pekerjaan sebut saja nama nya Suroso, suroso adalah salah satu pemuda yang berasal dari pulau jawa ini mengatakan ” tahun ini adalah tahun yang cukup berat baginya karena ditahun ini tidak bisa pulang berkumpul dengan keluarga untuk menyambut ramadhan bersama keluarga karena masih dalam urusan pekerjaan sehingga sangat tidak memungkinkan untuk pulang ke Kampung halaman”. “Ungkapnya.

Selain itu Suroso yang mana di ketahui bekerja di salah satu perusahaan swasta ini juga mengatakan kerinduan yang sangat mendalam kepada keluarga tetapi dengan kondisi yang ada maka dia harus dengan kuat secara hati bertahan di tanah perantauan, Suroso juga mengatakan bahwa cukup sedikit mengobati kesedihan hatinya adalah dengan semaraknya di tahun ini di Kota Pontianak yang mana dapat dilihat dari antusiasnya masyarakat mengadakan kegiatan – kegiatan untuk menyambut ramadhan.” ujarnya”.

Sebagai penutup dari stadmentnya bahwa semenjak Indonesia sudah terlepas dari wabah covid 19 ini memang sedikit merasa lega karena pembatasan – pembatasan dalam segala aktivitas sekarang sudah tidak dan kita semua sudah bisa melakukan pekerjaan seperti sediakalanya, Suroso juga mengatakan semoga di Idul Fitri Tahun ini bisa pulang ke Jawa untuk berkumpul bersama keluarga.”tutupnya”.

Penulis : Muhklis. A

Related posts

Leave a Comment