Permintaan ‘Nanas Madu Belik’ Untuk Luar Kota Makin Tinggi

Pemalang – medialidikkrimsus-ri.net –  Perekonomian petani nanas madu di wilayah Belik, kabupaten Pemalang meski di masa pandemi Covid’19 nampaknya tidak terpengaruh anjlok.

Hal ini dapat dilihat dari masih tingginya jumlah permintaan pasokan nanas madu ke para petani untuk beberapa daerah luar kota, seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung.

Pengiriman pasokan nanas madu sendiri hingga kini masih tergolong wilayah lokal, belum mencakup ke ekspor manca negara, namun demikian, para petani nanas madu masih kewalahan memenuhi kebutuhan pasokan tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh kepala desa Beluk, Yunus, di rumahnya pada Minggu pagi (20/3/2022).

Menurut Yunus, petani nanas madu di desanya hingga kini masih stabil meski dilanda pandemi Covid’19, bahkan mengalami peningkatan permintaan untuk memasok ke luar kota.

“Untuk warga petani nanas madu desa Beluk saat ini masih baik baik saja, tidak teepengaruh dengan adanya pandemi, malah mengalami lonjakan permintaan yang yinggi dari luar kota, seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya,” terang Yunus.

Diketahui, harga nanas madu saat ini berkisar Rp. 2500 perbuah untuk kwalitas sedang, dan Rp. 4000 untuk kwalitas super.

(Aryanto – Red)

Related posts

Leave a Comment